LampungCorner.com, TUBABA – Inspektorat Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba), Provinsi Lampung, tahun 2024 ini melakukan peningkatan terhadap kualitas pengawasan dan objek pemeriksaan.
Kepala Inspektorat Kabupaten Tubaba, Perana Putra, melalui Sekretaris Iwansyah, mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan rapat tim penyusunan program kerja pengawasan tahunan (PKPT).
“Penyusunan PKPT kita lakukan berdasar evaluasi tahun sebelumnya. Dan tahun ini Inspektorat Tubaba melakukan peningkatan terhadap kualitas pengawasan baik terhadap Pemerintah Tiyuh (Desa) dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD),” kata Iwansyah saat dikonfirmasi Lampung Corner di ruang kerjanya, Rabu (17/01/2024).
Untuk objek, lanjut Iwansyah, pemeriksaan pada tahun 2024 dilakukan penambahan atau ditingkatkan dari sebelumnya yang hanya 40 persen, menjadi 60 persen.
“Fokus kita adalah pada audit kinerja dan ketaatan. Adapun objek pemeriksaan terdiri dari Tiyuh dan OPD, jadi masing-masing kita ambil sampel 60 persen,” jelasnya.
Menurut Iwansyah, untuk memetakan resiko program kegiatan anggaran, pihaknya juga melakukan review untuk melihat mana saja kegiatan yang beresiko tinggi, sedang, dan rendah.
“Pemetaan akan dilakukan oleh tim yang terdiri dari masing-masing perwakilan irban, sehingga nantinya dapat ditetapkan mana saja program kegiatan Tiyuh atau OPD itu yang harus di audit dengan ketat,” tuturnya.
Inspektorat Kabupaten Tubaba memastikan tingkat pengawasan dan pemeriksaan benar-benar dilakukan semaksimal mungkin, mengingat pada tahun sebelumnya sudah terdapat Pejabat OPD dan Tiyuh yang terjerat permasalahan hukum.
“Mulai dari belanja BBM, Honor, dan sebagainya akan kita awasi dan diperiksa secara ketat, agar tidak terjadi kesalahan. Oleh karenanya, kita berharap seluruh jajaran Pemerintah Tiyuh dan OPD di Kabupaten Tubaba dapat bekerja dengan baik dan sesuai aturan berlaku,” tandasnya. (*)
Laporan: Rian
Editor: Furkon Ari