Ketua PWNU Lampung Imbau Pilih Pemimpin Sesuai Nurani!

- Jurnalis

Selasa, 8 Desember 2020 - 16:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

K.H. Prof. Mohammad Mukri/FOTO LAMPUNGCORNER.COM GROUP

K.H. Prof. Mohammad Mukri/FOTO LAMPUNGCORNER.COM GROUP

Masyarakat Lampung di delapan kabupaten/kota pada Rabu (9/12/2020) bakal memilih pemimpinnya. Suara mereka menentukan masa depan daerahnya masing-masing.

Ketua Tanfidzyiyah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi Lampung Prof. K.H. Mohammad Mukri mengimbau masyarakat di delapan kabupaten itu untuk menggunakan hak pilihnya.

Ia mengatakan, masyarakat sudah sering mengikuti proses demokrasi seperti pilkada, bukan hanya sekali ini saja, karenanya ia menyakini masyarakat sudah mengetahui informasi tentang masing-masing pasangan calon (paslon) yang ikut kontestasi.

”Imbauan saya, masyarakat harus menggunakan hak pilihnya, karena sangat menentukan daerahnya ke depan. Harapan saya seperti itu,” ujarnya kepada Rilislampung.id (Lampungcorner.com) melalui sambungan telepon, Senin (7/12/2020) malam.

Rektor Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung ini juga mengimbau warga dan paslon yang ikut kontestasi untuk menghindari money politic.

”Itu (money politic, Red) tidak mendidik! Mendegradasi kemanusiaan kita. Harus kita hindari!” tegasnya.

Prof. Mukri juga mengimbau semua pihak menjaga suasana tetap kondusif, soal berbeda pilihan adalah hal yang sangat biasa dalam politik.

Baca Juga :  Tuntut Kenaikan Harga, Ribuan Petani Singkong Ancam Tutup Pabrik Tapioka

”Kita berdemokrasi yang baik. Siapa yang menang, itu yang kita dukung. Karenanya, ayo kita pilih calon pemimpin dengan nurani, gunakan mata hati kita,” imbaunya lagi.

Ia menambahkan, tidak ada instruksi yang dikeluarkan PWNU Lampung untuk memilih salah satu kandidat. Sepenuhnya diserahkan kepada pribadi masing-masing di daerah yang menggelar pilkada.

”Mereka lebih kenal mana yang terbaik di antara calon. Pilihlah pemimpin yang diyakini membawa kebaikan dan kemaslahatan umat,” pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Lampung K.H. Khairudin Tahmid juga mengimbau masyarakat agar tidak salah dalam memilih pemimpin untuk lima tahun ke depan.

Khairudin mengatakan, dalam memilih pemimpin harus ada panduannya. Yakni berdasarkan hati nurani, bukan karena lainnya. Menurut dia, pilihan itu jatuh karena melihat kapasitas, kapabilitas, visi misi, track record, dan sebagainya.

”Jadi memang harus betul-betul clear soal itu. Bukan karena money politic dan lainnya,” ujarnya kepada Rilislampung.id (Lampungcorner.com Grup) melalui sambungan telepon, Minggu malam (6/9/2020).

Baca Juga :  Hanura Lampung Raih Persentase Tertinggi di Antara Partai Non-Parlemen di Pilkada 2024

Ia melanjutkan, money politic bagi umat muslim adalah haram. Sebab tergolong risywah (suap). Karenanya, baik dalam agama maupun undang-undang di Indonesia tidak diperkenankan melakukannya.

”Hukumnya (money politic) adalah haram! Karenanya, pilihlah pemimpin kita dengan mata hati, bukan karena money politic. Agar kita juga mendapatkan pemimpin yang baik,” pesannya.

Khairudin juga sempat berpesan kepada peserta Pilkada Serentak 2020 Lampung, agar tidak menjelekkan satu sama lain dengan melakukan black campaign dan negative campaign.

”Bertarung lah secara fair, sesuai aturan yang ada,” pesannya lagi.

Ia juga sempat mengingatkan penyelenggara pilkada. Mulai dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) serta perangkatnya dan Bawaslu juga beserta perangkatnya untuk tidak semena-mena dan berpihak kepada salah satu calon.

”Penyelenggara itu ada kode etiknya, harus bekerja sesuai undang-undang yang mengatur. Ingatlah, kalian juga akan diminta pertanggungjawabannya, sebab kalian bertanggung jawab atas bersihnya pelaksanaan pilkada serentak ini,” pungkasnya.(rls)

Berita Terkait

Hanura Lampung Raih Persentase Tertinggi di Antara Partai Non-Parlemen di Pilkada 2024
Kenali Surat Suara Pilkada Serentak 2024
Debat Publik Pilkada Tanggamus 2024: Adu Visi Misi Dua Pasangan Calon
Hadir Muskerwil, Ketua DPC PKB Pesibar Ali Yudiem: Mari Kita Menangkan Yai Mirzani dan Mbak Jihan untuk Bersama Membangun Lampung
Pengundian Nomor Pasangan Calon Bupati Dan Wakil Bupati Kabupaten Mesuji serta Deklarasi Kampanye Damai pada Pemilihan Serentak Tahun 2024
Sah! Partai Hanura Resmi Dukung RMD dan Jihan! Mukti Shoheh: Kami Yakin Lampung akan Hebat dan Bermartabat
Mirza Tegaskan Seluruh Partai Koalisi Allout Menangkan Suprapto dan Fuad Amrulloh di Pilkada Mesuji
Syarat Partai Politik atau Gabungan Partai Politik untuk Mengusulkan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Mesuji dalam Pemilihan Serentak Tahun 2024
Berita ini 33 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 3 Desember 2024 - 12:09 WIB

Hanura Lampung Raih Persentase Tertinggi di Antara Partai Non-Parlemen di Pilkada 2024

Minggu, 17 November 2024 - 17:11 WIB

Kenali Surat Suara Pilkada Serentak 2024

Kamis, 24 Oktober 2024 - 11:23 WIB

Debat Publik Pilkada Tanggamus 2024: Adu Visi Misi Dua Pasangan Calon

Minggu, 13 Oktober 2024 - 16:48 WIB

Hadir Muskerwil, Ketua DPC PKB Pesibar Ali Yudiem: Mari Kita Menangkan Yai Mirzani dan Mbak Jihan untuk Bersama Membangun Lampung

Senin, 30 September 2024 - 22:38 WIB

Pengundian Nomor Pasangan Calon Bupati Dan Wakil Bupati Kabupaten Mesuji serta Deklarasi Kampanye Damai pada Pemilihan Serentak Tahun 2024

Berita Terbaru

PESAWARAN

Studi Tiru ILP, Dinkes dan DPRD Pesawaran Kunker ke Kendal

Sabtu, 25 Jan 2025 - 01:17 WIB