LAMPUNGCORNER.COM, Lampung Utara – Bupati Lampung Utara (Lampura) Budi Utomo melantik dan mengambil sumpah tiga pejabat eselon II di Aula Siger pemkab setempat, Rabu (5/5/2021).
Sofyan yang sebelumnya Kepala Dinas (Kadis) Pertanian dilantik sebagai Asisten III Bidang Administrasi Umum menggantikan Efrizal Arsyad.
Nama Efrizal Arsyad sempat tenar lantaran mengkritik pemerintahan lewat aplikasi ’tiktok’ yang kemudian viral. Aksi ini berbuntut pencopotan dirinya.
Lelaki yang sebentar lagi pensiun itu telah meminta maaf atas perbuatannya tersebut.
Pejabat kedua adalah Wahab yang tadinya Kadis Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD). Ia dilantik sebagai Kadis Pertanian.
Terakhir, Abdurrahaman yang dilantik sebagai Kadis Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD). Ia dulunya Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, seperti dilansir dari rilislampung.id (group lampungcorner.com).
Bupati mengatakan pelantikan ini dalam rangka optimalisasi penyelenggaraan pemerintahan daerah melalui penempatan aparatur ke dalam jabatan yang sesuai kebutuhan dan kondisi terkini.
Dia meminta Dinas PMD harus dapat menerapkan strategi optimalisasi pemberdayaan masyarakat dalam rangka menjaga dan memulihkan ekonomi.
Untuk itu, Dana Desa (DD) dapat dipergunakan sebagai penanggulangan bencana nonalam Covid-19. Pun dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur secara swakelola.
Sistem yang dipergunakan adalah Padat Karya Tunai Desa yang melibatkan atau memberdayakan masyarakat miskin dan terdampak pandemi.
Selain itu, sambung bupati, DD juga dapat digunakan untuk membentuk relawan Covid-19 desa yang bertujuan memantau dan manjaga desa masing-masing agar penyebaran Covid-19 tidak meluas.
”Di akhir tahun kita akan melaksanaan pilkades (pemilihan kepala desa). Ini adalah ujian berat karena setiap kegiatan harus menjaga protokol kesehatan,” pesannya.
Begitu pun dengan peran dan fungsi Dinas Pertanian harus dapat menerapkan strategi penguatan ekonomi masyarakat melalui berbagai program pertanian. Mengingat mayoritas masyarakat Lampura hidupnya bergantung pada sektor ini.
”Karena itu saya minta kepada para pejabat yang dilantik secepatnya dapat menyesuaikan diri dengan berbagai program kebijakan yang menjadi prioritas,” tandasnya. (*)
Red