Protes PPKM Darurat Hari Pertama, Pedagang: Setahun Tutup Kami Siap, Tapi Siapkan Makanan dan Vitamin

- Jurnalis

Senin, 12 Juli 2021 - 11:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pedagang Pasar Tengah, Jovianto saat beradu argumen dengan petugas saat pemberlakuan PPKM Darurat, Senin (12/7/2021). Foto: Dwi Des Saputra

Pedagang Pasar Tengah, Jovianto saat beradu argumen dengan petugas saat pemberlakuan PPKM Darurat, Senin (12/7/2021). Foto: Dwi Des Saputra

LAMPUNGCORNER.COM, Bandarlampung — Dimulainya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat hari pertama di Bandarlampung, mendapat protes dari sejumlah pedagang Pasar Tengah, Tanjungkarang Pusat, Bandarlampung, Senin (12/7/2021).

Pasalnya, penyekatan tersebut dianggap akan berdampak terhadap omset para pedagang, yang terletak di Jalan Pemuda, Kelurahan Gunung Sari.

Salah satu pedagang Jovianto, mengatakan tidak mempermasalahkan peraturan PPKM darurat ini. Namun dirinya meminta solusi dan kebijakan terbaik untuk para pedagang yang terdampak.

“Untuk makan nasi saja susah, jadi dibantulah kami ini para pedagang. Datangi satu-satu kepala keluarganya dikasih makan. Setahun tutup saja kami siap, asal makanan dan vitamin disiapkan,” ujar Jovianto saat bersama pedagang lain melakukan protes, Senin (12/7/2021).

Baca Juga :  Motor Pegawai Alfamart Raib di Parkiran, Pelaku Terekam CCTV

Selain itu, ia mengatakan pandemi ini jelas berdampak terhadap semua masyarakat. Tetapi para pedagang kecil juga harus diperhatikan, karena PPKM Darurat ini harus dibarengi dengan solusi.

“Karyawan kami butuh makan! Jangankan jaga kesehatan, untuk makan sehari saja mereka tiap hari harus bekerja,” ketusnya lagi.

Pedagang lain, Riko juga mengeluhkan adanya PPKM darurat ini. Ia berharap seharusnya diberi solusi, tidah harus menutup toko dan jalan tempat mereka berjualan.

Baca Juga :  Pimpinan Redaksi Rilis.id Umumkan Boikot Rakata Institute setelah Insiden Arogansi

“Kami telah menyediakan semua perlengkapan protokol kesehatan, seperti masker, tempat cuci tangan, sampai dengan thermogun sudah ada di toko kami. Tolong berikan kami solusi,” ungkap Riko.

Diketahui, PPKM Darurat mulai diberlakukan di Bandarlampung mulai Senin 12 Juli sampai 20 Juli 2021. Personel gabungan Polresta Bandarlampung melakukan penyekatan beberapa jalan protokol menuju pusat kota Bandarlampung. (*)

Red

Berita Terkait

Motor Pegawai Alfamart Raib di Parkiran, Pelaku Terekam CCTV
Tutup Tahun 2024, Pendapatan Sektor Pajak Pemprov Lampung Capai Rp3,29 Triliun
Sudah Diteken Gubernur, Harga Singkong di Mesuji Masih Tetap Rendah
Targetkan Peningkatan Wisatawan ke Lampung, Pj Gubernur Minta Tempat Wisata Gelar Acara Nataru
Pj Gubernur Hadiri Puncak Kegiatan Hari Ibu Pemprov Lampung 2024
Program Guru Mengabdi Pemprov Lampung Sabet IGA Award 2024
Jelang Tutup Tahun 2024, Pj Gubernur Paparkan Capaian Kinerja
Pj Gubernur Lampung Samsudin Apresiasi Penurunan Angka Stunting di Lampura
Berita ini 58 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 17 Januari 2025 - 13:16 WIB

Motor Pegawai Alfamart Raib di Parkiran, Pelaku Terekam CCTV

Selasa, 31 Desember 2024 - 19:13 WIB

Tutup Tahun 2024, Pendapatan Sektor Pajak Pemprov Lampung Capai Rp3,29 Triliun

Sabtu, 28 Desember 2024 - 23:01 WIB

Sudah Diteken Gubernur, Harga Singkong di Mesuji Masih Tetap Rendah

Jumat, 27 Desember 2024 - 18:59 WIB

Targetkan Peningkatan Wisatawan ke Lampung, Pj Gubernur Minta Tempat Wisata Gelar Acara Nataru

Jumat, 27 Desember 2024 - 18:40 WIB

Pj Gubernur Hadiri Puncak Kegiatan Hari Ibu Pemprov Lampung 2024

Berita Terbaru

LAMPUNG TIMUR

Pansus DPRD Lampung Usut Impor Tapioka yang Diduga Rugikan Petani

Jumat, 17 Jan 2025 - 20:42 WIB

Inspektur Perana Putera Saat Memimpin Apel Bulanan di Lapangan Pemda Tubaba

TULANGBAWANG BARAT

Tingkatkan Disiplin ASN, Pemkab Tubaba Terapkan SI-ASIK NENEMO

Jumat, 17 Jan 2025 - 20:10 WIB