LAMPUNGCORNER.COM, Bandarlampung — Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Provinsi Lampung memastikan akan ada peningkatan kunjungan wisatawan selama libur panjang Idul Adha 2023.
Sebab libur Idul Adha tahun ini berbarengan dengan libur panjang sekolah yang masih berlangsung hingga bulan Juli mendatang.
“Kalau peningkatan kunjungan wisatawan itu sudah pasti, kemungkinan paling banyak kunjungannya berasal dari daerah di sekitar Lampung,” kata Kepala Disparekraf Lampung, Bobby Irawan, kepada Rilis.id, Selasa (27/6/2023).
Namun Bobby mengaku belum mendapatkan data prediksi peningkatan wisatawan saat libur Idul Adha nanti. Pasalnya di setiap hari-hari besar, data itu disampaikan oleh Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Perhubungan dan Kementerian Pariwisata.
“Untuk libur Idul Adha prediksi khususnya nggak ada. Tapi saat libur Nataru atau Lebaran datanya selalu dirilis dari Kemendagri, Kemenhub dan Kemenpar. Itu angka prediksinya didapat dari pergerakan masyarakat,” jelasnya.
Meski tak ada data prediksi jumlah kunjungan wisatawan, Dinas Pariwisata Lampung siap melakukan antisipasi, bekerjasama dengan stakeholder terkait lainnya.
“Kami siap mengantisipasi kalau ada lonjakan. Seperti libur Lebaran kemarin semua lancar. Tidak ada insiden, isu atau kasus yang merugikan citra wisata kita,” kata Bobby.
Dengan kesiapan sarana, fasilitas dan keberagaman objek wisata, Bobby berharap bisa menarik minat wisatawan berkunjung ke Lampung.
Ia juga mengimbau agar masyarakat agar berwisata di dalam negeri ketimbang ke luar negeri. Hal ini untuk mendukung perkembangan sektor pariwisata di daerah terutama pelaku UMKM.
“Itu sesuai arahan dari pemerintah agar kita bangga berwisata di dalam negeri. Apalagi saat ini masih kondisi ekonomi global belum stabil, kita prioritaskan wisata di negeri sendiri,” tandasnya.
Sementara kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Lampung, Bambang Sumbogo juga memprediksi akan terjadi peningkatan mobilitas masyarakat saat libur Idul Adha 1444 Hijriah.
Untuk itu Dishub sudah menyiapkan beberapa skema untuk mengantisipasi jika terjadi lonjakan arus lalu lintas, baik darat, laut maupun udara.
Ia mengatakan ASDP sudah menyiapkan armada kapal tambahan yang siap digunakan saat terjadi lonjakan kendaraan yang melintas dari Merak menuju Bakauheni maupun sebaliknya.
Dishub juga akan mengantisipasi jika terjadinya kepadatan di jalan lintas Sumatera, jalan tol dan jalan alternatif di Lampung.
“Meski diprediksi akan terjadi peningkatan mobilitas masyarakat, kemungkinan tidak terlalu signifikan jika dibandingkan dengan arus mudik libur Hari Raya Idul Fitri,” kata dia. (*)
red
