Digusur oleh Pemprov, 45 KK Warga Sabah Balau Kini dapat Hibah Tanah

- Jurnalis

Rabu, 5 Maret 2025 - 12:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Warga Sabah Balau saat memasang patok tanah di lahan yang dihibahkan untuk 45 KK.

Warga Sabah Balau saat memasang patok tanah di lahan yang dihibahkan untuk 45 KK.

LAMPUNGCORNER.COM – Sebanyak 45 kepala keluarga (KK) warga Sabah Balau dan Sukarame Bandar Lampung kini kembali tersenyum.

Pasalnya, pasca kampung halamannya digusur oleh pemerintah Provinsi Lampung pada 12 Februari lalu.

Kini mereka telah mendapatkan hibah tanah dari seorang dermawan yang enggan disebutkan namanya.

Lokasi tanah hibah tersebut berada di Dusun Tegal Sari, Desa Tanjung Baru, Kecamatan Merbau Mataram, Kabupaten Lampung Selatan.

Dimana masing-masing KK mendapatkan hibah tanah 60m2, sehingga total hibahnya 2.700 m2, termasuk tanah untuk fasilitas jalan menuju perkampungan.

Tokoh agama setempat yang ikut terdampak penggusuran Muhammad Sadeli mengakatakan, pasca penggusuran masyarakat Sabah Balau banyak yang terpaksa ngontrak.

Baca Juga :  Pidato Sambutan Pertama di DPRD Lampung, Gubernur Mirza Sebut Ada Tiga Cita Visi Pembangunan

Hingga menumpang di rumah kerabat, karena tak ada lagi tempat tinggal, sehingga mereka merasa bersyukur atas hibah lahan ini.

Bahkan dirinya mengaku, sudah memasang patok di lahan hibah tersebut, agar bisa segera ditempati dan dibangun tempat yang lebih layak.

“Alhamdulillah kami diberikan hibah lahan dari seseorang yang bukan dari pemerintah. Bahkan kami juga ikut serta untuk memasang patok, guna disesuaikan dengan desain posisi tempat tinggal yang dulu kami tempati di Sabah Balau,” katanya.

Sementara itu perwakilan warga, Agus Sugandi menambahkan, bahwa pihaknya sudah ikhlas atas penggusuran tersebut.

Baca Juga :  Kabel Semrawut, Komisi III DPRD Bandar Lampung Panggil Penyedia Layanan Internet

Ia menyadari ada kesalahan administrasi hingga lahan tersebut ditertibkan.

“Saya mengucapkan terimakasih kepada hamba allah yang sudah berbaik hari memberikan hibah tanah kepada kami. Semoga beliau dipanjangkan umur, sehat selalu, dan hartanya barokah,” kata Agus.

Meski begitu, Agus mengungkapkan warga saat ini masih menyicil untuk mengurus administrasi sebagai bentuk legalitas kepemilikan tanah hibah tersebut.

“Kami berharap masih ada orang yang mau membantu, dan membuka pintu seluas-luasnya ada perorangan atau lembaga yang ingin berpartisipasi dalam penataan kampung halaman kami yang baru,” katanya. (*)

Berita Terkait

Ketua DPRD Bandar Lampung Bagikan Nasi Bungkus dan Air Mineral ke Korban Banjir
Ketua DPRD Bandar Lampung Tinjau Lokasi Banjir
Komisi III DPRD Kota Bandar Lampung Rapat Evaluasi APBD 2024
Komisi IV DPRD Kota Bandar Lampung Rapat Pelaksanaan Evaluasi APBD 2024
Komisi II DPRD Bandar Lampung Gelar Rapat Evaluasi APBD 2024
Komisi III DPRD Bandar Lampung Gelar Rapat Kerja Bahas Infrastruktur Telekomunikasi
Anggota DPRD Kota Bandar Lampung Hadiri Peresmian Gedung SMP dan SD
Anggota DPRD Bandar Lampung Serahkan 1.155 Paket Sembako untuk Korban Banjir
Berita ini 8 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 20 Maret 2025 - 16:08 WIB

Ketua DPRD Bandar Lampung Bagikan Nasi Bungkus dan Air Mineral ke Korban Banjir

Kamis, 20 Maret 2025 - 16:05 WIB

Ketua DPRD Bandar Lampung Tinjau Lokasi Banjir

Kamis, 20 Maret 2025 - 14:16 WIB

Komisi III DPRD Kota Bandar Lampung Rapat Evaluasi APBD 2024

Kamis, 20 Maret 2025 - 14:14 WIB

Komisi IV DPRD Kota Bandar Lampung Rapat Pelaksanaan Evaluasi APBD 2024

Kamis, 20 Maret 2025 - 13:28 WIB

Komisi II DPRD Bandar Lampung Gelar Rapat Evaluasi APBD 2024

Berita Terbaru

Paslon nomor urut 02, Nanda-Anton saat menghadiri halal bihalal Gapoktan di Desa Sukaraja, Kecamatan Gedongtataan. Foto: Istimewa

PESAWARAN

Nanda-Anton Siap Majukan Pertanian Pesawaran

Sabtu, 19 Apr 2025 - 19:03 WIB

BREAKING NEWS

PWI Lampung Kutuk Kekejaman Israel, Wartawan Bukan Target Perang!

Sabtu, 19 Apr 2025 - 17:09 WIB