DBD Melonjak di Lampung Timur, 57 Kasus Tercatat dalam Sebulan

- Jurnalis

Senin, 27 Januari 2025 - 12:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi nyamuk DBD.

Ilustrasi nyamuk DBD.

LampungCorner.com, LAMPUNG TIMUR – Awal tahun 2025, jumlah kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung, melonjak hingga 57 kasus per 26 Januari 2025. Meski begitu, Dinas Kesehatan Lampung Timur bergerak cepat dengan berbagai langkah antisipasi untuk menekan penyebaran penyakit ini.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Lampung Timur, Syaiful Burhan, mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengeluarkan surat edaran untuk meningkatkan kewaspadaan dini, terutama di musim penghujan.

“Surat edaran ini telah kami sampaikan kepada seluruh tenaga kesehatan dan lintas sektor di tingkat kecamatan hingga desa,” ujar Syaiful pada Senin (27/1/2025).

Baca Juga :  Panwascam Lampung Timur Resmi Purna Tugas, Ketua Bawaslu Sampaikan Ini

Berbagai langkah konkret diambil, seperti penyelidikan epidemiologi untuk menjaring kasus, peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan lingkungan, dan pelaksanaan fogging fokus di wilayah yang rawan.

“Semua upaya ini dilakukan secara terpadu, melibatkan Puskesmas dan perangkat desa, termasuk dalam program Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN),” jelasnya.

Secara keseluruhan, Lampung Timur dikategorikan sebagai daerah sporadis DBD, dipengaruhi oleh tingginya mobilitas penduduk dan kondisi lingkungan tropis yang mendukung perkembangbiakan nyamuk. Kecamatan yang mencatat lonjakan kasus meliputi Batanghari, Pasir Sakti, Mataram Baru, Pekalongan, dan Raman Utara.

“Kami terus memantau perkembangan kasus melalui sistem surveilans dan koordinasi intensif dengan tenaga kesehatan. Penyelidikan epidemiologi dan fogging fokus telah kami lakukan di sejumlah wilayah, termasuk Sekampung, Adirejo, Karya Tani, Sukaraja Nuban, dan Pekalongan,” tambah Syaiful.

Baca Juga :  Pastikan Kesiapan, Kasat Lantas Polres Lamtim Cek Armada Dinas

Dinas Kesehatan juga mengintensifkan edukasi masyarakat agar segera memeriksakan diri jika mengalami gejala DBD. Edukasi ini bertujuan meningkatkan kesadaran bahwa pencegahan DBD membutuhkan kerja sama semua pihak, termasuk masyarakat, media, dan lembaga desa.

“DBD bukan hanya masalah sektor kesehatan, tetapi tanggung jawab bersama. Kami mengimbau masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan dan melakukan langkah pencegahan sejak dini,” tutup Syaiful. (*)

Editor: Furkon Ari

Berita Terkait

Polres Lamtim Ungkap 26 Kasus dan Sita 6.000 Petasan
Jaga Sinergi dan Silaturahmi, Kapolres Lamtim Buka Puasa Bersama Jurnalis
Berbagi Berkah Ramadan, Kapolres dan Wartawan Turun ke Jalan Bagikan Takjil
Bupati Ela Resmikan “Si Badak Masuk BUMDes”, Berikut Jenis Layanan Pajak yang Tersedia!
Pastikan Kesiapan, Kasat Lantas Polres Lamtim Cek Armada Dinas
Hangatnya Kepedulian, Kapolres Lampung Timur Bagikan Takjil untuk Pengendara
Polres Lamtim Gelar Rikmin Awal Penerimaan Polri 2025, Pastikan Seleksi Bersih dan Transparan
Bupati Ela Perkuat Sinergi dengan Dispenda Lampung, Optimalkan Pendapatan Daerah untuk Pembangunan
Berita ini 33 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 17 Maret 2025 - 12:45 WIB

Polres Lamtim Ungkap 26 Kasus dan Sita 6.000 Petasan

Kamis, 13 Maret 2025 - 22:56 WIB

Jaga Sinergi dan Silaturahmi, Kapolres Lamtim Buka Puasa Bersama Jurnalis

Kamis, 13 Maret 2025 - 17:11 WIB

Berbagi Berkah Ramadan, Kapolres dan Wartawan Turun ke Jalan Bagikan Takjil

Rabu, 12 Maret 2025 - 15:54 WIB

Bupati Ela Resmikan “Si Badak Masuk BUMDes”, Berikut Jenis Layanan Pajak yang Tersedia!

Rabu, 12 Maret 2025 - 11:59 WIB

Pastikan Kesiapan, Kasat Lantas Polres Lamtim Cek Armada Dinas

Berita Terbaru

Buka Puasa Bersama Bupati dan Wakil Bupati Tubaba Bersama Organisasi Pers

TULANGBAWANG BARAT

Buka Puasa Bersama, Bupati Tubaba Harap Pers Berikan Informasi dan Edukasi

Senin, 17 Mar 2025 - 20:57 WIB

LAMPUNG TIMUR

Polres Lamtim Ungkap 26 Kasus dan Sita 6.000 Petasan

Senin, 17 Mar 2025 - 12:45 WIB