LAMPUNGCORNER.COM, Tubaba–Ada apa..? Pajak ratusan kendaraan Dinas (Randis) Pemkab Tulangbawang Barat (Tubaba) Lampung Kembali menunggak.
Berdasar penelusuran Lampungcorner.com pada aplikasi pengecekan pajak kendaraan, beberapa Randis di Tubaba memiliki tunggakan yang bervariasi, bahkan ada yang sudah menunggak belasan tahun sejak 2011 silam.
Menanggapi itu, Kepala UPTD 15 Samsat Tubaba, Aris Munandar, membenarkan adanya tunggakan pajak ratusan Randis tersebut. Baik roda dua maupun roda empat.
“Kita akan berkomunikasi kepada Pj.Bupati dan Sekda untuk mendorong agar segera menyelesaikan tunggakan pajak randis yang bermasalah” Kata Aris pada (30/5/2023).
Menurutnya, ada 451 Randis di Pemkab Tubaba menunggak pajak per 24 Mei 2023. Randis tersebut terdiri dari Randis roda empat sebanyak 82 unit, dan roda dua 369 unit.
Ironisnya kata dia, Randis yang menunggak pajak di Tubaba bukan kali pertama, karena hampir setiap tahun selalu ada Randis yang menunggak. Bahkan, pada tahun lalu juga hampir 400 Randis yang menunggak. Dan itu sudah di hearingkan oleh DPRD, namun tidak dihiraukan, justru meningkat jumlahnya.
“Kita tidak tahu apa masalah mereka hingga tidak membayar pajak, karena sepanjang masih tercatat di sistem maka Pemkab wajib membayar Kendaraan Dinas tersebut” Terangnya.
Lanjut dia, Masalah tersebut perlu ada penjelasan dari pihak Pemkab, apalagi banyak Kendaraan Dinas yang seharusnya sudah ganti plat, dan itu harus segera diurus.
Sementara itu. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tubaba, melalui Ketua Komisi III Paisol, menyampaikan. Banyaknya Randis yang menunggak tentunya menjadi contoh yang buruk kepada masyarakat.
“Kita akan minta kepada Pemerintah Daerah melalui Pj.Bupati dan Sekda untuk segera menertibkan pajak Randis yang belum dibayar. Kita malu. Pemerintah yang membuat aturan tapi malah melanggar” Ungkapnya.
Bahkan kata dia sejak rapat LKPJ beberapa bulan lalu, pihaknya sudah menekankan kepada Pemkab melalui Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) agar jangan sampai ada lagi pajak Randis menunggak.
“Setiap tahun OPD di Tubaba menganggarkan untuk pembayaran pajak Randis. Kemana uang itu tidak dibayarkan, di bawa mereka kemana, patut kita duga ada penyimpangan anggaran ini” Tegasnya. (*)
