Lampungcorner.com, Bandar Lampung – Struktur Kepengurusan DPD Partai Golkar Provinsi Lampung 2025-2030 di bawah kepemimpinan Hanan A Rozak sudah selesai disusun.
Memang pada Musda XI di Hotel Novotel Bandar Lampung, Minggu (31/8/2025) lalu, Hanan dan formatur diberi waktu 30 hari untuk menyusun kepengurusan DPD Partai Golkar Lampung periode 2025-2030.
Saat ini, daftar pengurus tersebut sudah disetorkan kepada Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia.
“Tugas formatur sudah selesai, nama namanya sudah disetorkan ke ketua umum,” kata salah satu formatur dari unsur Ketua DPD II, Yusak, Minggu (5/10/2025)
Tetapi Yusak tak bisa memberikan bocoran siapa saja yang menjadi pengurus. Alasannya, kepengurusan masih bisa berubah jika Ketua Umum Bahlil menghendakinya.
“Jadi, tinggal kita tunggu aja hasilnya nanti, mudah-mudahan segera diumumkan,” sambungnya.
Saat ini, beredar kabar bahwa ada posisi baru yakni Ketua Harian. Dan yang diusulkan menjabat Ketua Harian adalah tokoh senior Golkar, Riza Mirhadi.
Hal ini dibenarkan oleh Anggota Formatur dari unsur ormas yang mendirikan dan didirikan Partai Golkar, Alzier Dianis Thabranie.
“Karena ini sudah diketahui media dan bukan menjadi rahasia umum lagi, ya sudah saya jawab, bahwa benar jika Riza Mirhadi diusulkan menjabat sebagai Ketua Harian dalam Pengurus DPD Partai Golkar Provinsi Lampung 2025-2030,” kata Alzier
Alzier yang saat ini menjabat Ketua Dewan Pimpinan Daerah VII Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (Depidar-SOKSI) Lampung mengungkapkan kalau usulan nama Riza Mirhadi sebagai Ketua Harian Golkar Lampung pertama kali dicetuskan oleh Ketua Terpilih.
Hanan A. Rozak mengusulkan pada saat rapat formatur pada hari Kamis, 2 Oktober 2025 dengan agenda finalisasi Dewan Pertimbangan dan Pengurus DPD Partai Golkar Lampung 2025-2030.
“Saat itu juga langsung saja, saya jawab cocok. Riza Mirhadi ini saudara saya. Selain itu yang bersangkutan sudah sangat matang di Golkar. Beliau pernah menjadi Ketua DPD Partai Golkar Kota Bandar Lampung dan Pengurus DPD Partai Golkar Provinsi Lampung. Pernah juga menjadi anggota DPRD Kota Bandarlampung hingga beberapa kali menjadi anggota DPRD Provinsi Lampung. Jadi sosoknya sudah pas,” terang Alzier. (*)