LampungCorner.com, TUBABA – Memasuki pertengahan bulan Mei tahun 2024, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba), Provinsi Lampung, mencatat proxy inflasi di angka -1,89.
Kepala Bagian (Kabag) Perekonomian Tubaba yang juga menjabat Sekretaris TPID Tubaba, Suwardi mengatakan bahwa angka proxy inflasi tersebut sangat baik, dengan ditandai harga barang dan jasa yang stabil bahkan mengalami penurunan pada Minggu kedua bulan Mei ini.
“Andil terbesar angka proxy inflasi Kabupaten Tubaba dari 3 komoditi pangan, yaitu daging sapi (-1,9145), beras (-0,3482), dan minyak goreng (-0,2426),” ujar Suwardi saat dikonfirmasi media di ruang kerjanya, Senin (13/05/2024).
Suwardi menyampaikan, pihaknya dari TPID Kabupaten Tubaba terus mengontrol angka inflasi di pasaran. Apalagi mengingat menjelang Idul Adha pada pertengahan bulan Juni mendatang.
“Berdasar pengawasan inflasi daerah, untuk stok pangan di Kabupaten Tubaba kita pastikan aman menjelang Idul Adha, mulai dari beras, daging, minyak goreng, cabai merah, bawang merah, dan lain-lain tersedia dengan jumlah yang melimpah, karena sebagian besar petani saat ini musim panen,” tuturnya.
Suwardi juga memaparkan, adapun untuk harga komoditas pangan di Tubaba saat ini diantaranya, beras premium Rp.14 ribu per Kg, daging sapi Rp.120 ribu per Kg dari harga sebelumnya Rp.125 ribu, minyak goreng premium Rp.18.500 per Liter dan curah Rp.14.500 per Liter, Bawang Merah Rp.38 ribu per Kg dari harga sebelumnya Rp.48 ribu, dan Cabai Merah Besar Rp.35 ribu per Kg.
“Sebagai upaya untuk menjaga stabilitas harga tersebut dan mengantisipasi terjadinya inflasi, TPID akan terus melakukan monitoring indeks perkembangan harga sebagai proxy inflasi setiap minggunya,” terangnya.
Oleh karenanya, lanjut dia, pihaknya mengimbau agar masyarakat tidak perlu terlalu khawatir akan terjadinya inflasi atau kelangkaan bahan pangan menjelang hari raya Idul Adha 1445 Hijriah. Meskipun mengalami kenaikan dan penurunan harga pangan, tidak akan terlalu yang signifikan.
“Pemkab Tubaba melalui TPID juga akan sidak ke pasar-pasar daerah saat mendekati hari raya Idul Adha nantinya, untuk mengecek kesehatan daging atau bahan pangan lainnya yang dijual belikan sekaligus melakukan monitoring stabilitas harga,” pungkasnya. (*)
Laporan: Rian
Editor: Furkon Ari