LampungCorner.com, PESAWARAN – Suasana di Kantor KPU Pesawaran mendadak penuh ketegangan di malam terakhir pendaftaran calon pengganti untuk Pemungutan Suara Ulang (PSU). Drg. Elin Septiani akhirnya resmi mendaftar pada Senin (10/3/2025), mengukuhkan langkahnya dalam pertarungan politik Kabupaten Pesawaran.
Ditemani sang suami, Aries Sandi Darma Putra, serta Ketua Tim Pemenangan Eriawan dan jajaran kader Partai Demokrat, Drg. Elin tiba di KPU sekitar pukul 20.06 WIB. Namun, ada yang mencuri perhatian, Supriyanto yang sebelumnya disebut-sebut bakal menjadi pendamping Elin, tak tampak dalam rombongan.
Situasi ini memicu tanda tanya besar. Pasalnya, rekomendasi dari DPP Demokrat sebelumnya menyebut nama Supriyanto sebagai calon Wakil Bupati. Namun, malam itu, Elin berjalan sendiri, tanpa pasangan yang selama ini digadang-gadang mendampinginya.
Sekitar satu jam kemudian, pukul 21.15 WIB, Elin dan rombongan meninggalkan kantor KPU tanpa banyak komentar.
Sementara itu, di kubu lain, pasangan Supriyanto – Suriansyah Rhalieb telah lebih dulu mendeklarasikan kesiapan mereka untuk maju di PSU Pesawaran. Keputusan ini muncul setelah Mahkamah Konstitusi (MK) mengeluarkan putusan terkait Pilkada Kabupaten Pesawaran.
Supriyanto, yang juga menjabat sebagai Ketua DPW PPP Lampung, memastikan bahwa langkah ini adalah hasil kesepakatan partai politik.
“Partai Golkar dan PPP telah sepakat mengusung saya sebagai calon Bupati dan Suriansyah sebagai Wakil Bupati,” ujar Supriyanto usai mendaftar di KPU Pesawaran.
Menanggapi perbedaan jalur dengan Drg. Elin, Supriyanto menegaskan bahwa ini bukanlah perpecahan, melainkan keputusan strategis partai.
“Kita bukan pecah kongsi. Ini masih berproses dengan Partai Demokrat. Kami tetap solid,” tegasnya.
Namun, ada satu pertanyaan besar yang mengemuka: tanpa dukungan penuh dari Partai Demokrat, apakah pendaftaran paslon Supriyanto – Suriansyah tetap sah di mata KPU?
“Kita serahkan ke pihak penyelenggara,” pungkasnya.
Dengan dua kekuatan baru yang kini terbentuk, Drg. Elin di satu sisi, Supriyanto – Suriansyah di sisi lain, konstelasi politik PSU Pesawaran berubah drastis. Keputusan ini tidak hanya mengejutkan, tetapi juga mengubah strategi masing-masing kubu menjelang hari pencoblosan.
Kini, publik menunggu langkah selanjutnya. Apakah peta koalisi akan kembali berubah? Atau justru pertarungan ini semakin memanas? Yang jelas, Pilkada PSU Pesawaran kini semakin menarik untuk disimak. (*)
Editor: Furkon Ari
