Home / LAMPUNG BARAT

Selasa, 23 Maret 2021 - 14:17 WIB

Kondisi Jalan Lintas Sumatera Rusak akibat Drainase yang Kurang baik

Kondisi jalan lintas Sumatera rusak akibat drainase yang kurang baik, tepatnya di Pekon Bedudu, Belalau Lambar, Senin (22/3/2021). Foto: Ari

Kondisi jalan lintas Sumatera rusak akibat drainase yang kurang baik, tepatnya di Pekon Bedudu, Belalau Lambar, Senin (22/3/2021). Foto: Ari

Lampung Barat – Akibat drainase yang tidak berfungsi dengan baik, Jalan Lintas Barat (Jalinbar) Sumatera di Kabupaten Lampung Barat (Lambar), ruas Pekon atau Desa Bedudu, Kecamatan Belalau, ambrol untuk kesekian kalinya.

Padahal, pada titik tersebut sudah beberapa kali diperbaiki. Namun saat musim hujan tiba, badan jalan selalu tergerus karena drainase tidak mampu menampung besarnya volume air, sehingga meluap dan mengalir ke badan jalan.

Berdasarkan pantauan lansung di lokasi, Senin (22/3/2021), kondisi jalan nasional tersebut saat ini hanya bisa dilewati oleh kendaraan roda empat secara bergantian. Karena hampir setengah dari jalan tersebut telah rusak tergerus luapan air dari drainase.

Menurut Hendri Afrizal (37), pemilik lahan perkebunan yang berada tepat di bawah badan jalan rusak itu, pada saat musim hujan air dari drainase meluap ke jalan dan menggerus badan jalan. Kondisi itulah yang mempercepat kerusakan jalan.

“Selain drainase yang kurang baik, ada beberapa warga yang membuang sampah ke saluran air sehingga menyumbat, menyebabkan air meluap ke badan jalan,” ungkap Hendri.

Hendri berharap, pemerintah bisa segera memperbaiki jalan tersebut. Karena, lahan perkebunan miliknya menjadi tempat jatuhnya air maupun material pasir dan batu sehingga menimbulkan kerusakan pada lahannya.

“Kalaupun ada rencana akan diperbaiki, harus direncanakan dan dilaksanakan dengan matang. Karena bukan kali ini saja jalan tersebut rusak. Jalan tersebut sudah sekian kalinya diperbaiki, namun tidak begitu lama rusak kembali. Entah karena rendahnya kualitas atau perencanaannya yang kurang bagus, itu saya tidak paham,” pungkasnya.

Sementara, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Lambar, Sudarto mengaku, pihaknya telah menurunkan tim untuk melihat secara langsung kondisi jalan tersebut, serta memasang rambu-rambu agar pengendara lebih waspada saat melintas.

“Kita sudah laporkan dengan berkoordinasi langsung kepada Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Jalan Nasional mengenai jalan tersebut. Namun masih menunggu tindak-lanjut dari Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN),” singkat Sudarto. (*)

 

editor:redaksi

Share :

549 views

Baca Juga

HUKUM

Terungkap, Inilah Identitas Mayat dalam Karung dan Tersangka Pembunuhan

LAMPUNG BARAT

Terkendala Anggaran, DTPH Lambar Minta Bantuan Pusat untuk Program Irigasi

LAMPUNG BARAT

Penuhi Panggilan KPK, Ini Penjelasan Bupati Lambar

LAMPUNG BARAT

Fenomena Alam di Lumbok Seminung, Kerugian Petani Ikan Bisa Mencapai Miliaran Rupiah
Bupati Lambar Parosil Mabsus saat menyampaikan keterangan di depan kantornya

LAMPUNG BARAT

Bazar Murah di Rest Area Dikritik, Bupati Membela Ada pula yang Mencela

LAMPUNG BARAT

Truk Fuso Terperosok, Jalur Liwa-Krui KM 17 Sempat Lumpuh Total

LAMPUNG BARAT

Tunggakan Pelanggan Capai 4,8 Miliar, Dirut PDAM Limau Kunci Turun Langsung Cek Piutang

LAMPUNG BARAT

Biadab! Seorang Paman di Lambar Tega Bacok Ponakan hingga Tewas