LAMPUNGCORNER.COM, Merokok merupakan kebiasaan yang dapat berdampak buruk bagi kesehatan tubuh. Mengutip Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), merokok menyebabkan penyakit dan kecacatan hampir di semua organ tubuh. Beberapa penyakit yang disebabkan oleh merokok yaitu kanker, penyakit jantung, stroke, penyakit paru-paru, hingga masalah sistem kekebalan tubuh.
Tak hanya bagi perokok aktif, dampak tersebut juga dapat dirasakan oleh perokok pasif alias orang yang tidak merokok tapi menghirup asapnya. Data CDC mencatat, setidaknya ada 41 ribu kematian orang dewasa dan 400 kematian bayi setiap tahun di dunia yang disebabkan oleh asap rokok. Hal itu menjadi peringatan bagi kita untuk tidak merokok dan menghindari asap rokok.
Sehingga, pertimbangkan masalah kesehatan yang bisa saja terjadi bila Anda atau suami merokok, Moms. Sebab, masalah kesehatan akibat rokok tak hanya bisa dirasakan oleh perokok aktif, tapi juga orang-orang di sekitarnya.
Dikutip dari laman Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular Kementerian Kesehatan RI, berikut ini manfaat berhenti merokok berdasarkan hitungan waktu yang bisa dirasakan.
Manfaat Berhenti Merokok Berdasarkan Waktu
- Pada 20 menit pertama, tekanan darah, aliran darah tepi, dan denyut jantung akan membaik
- Setelah 12 jam, hampir semua nikotin dalam tubuh sudah dimetabolisme dan tingkat karbon monoksida dalam tubuh kembali normal
- Setelah 24 – 28 jam, nikotin mulai tereliminasi dari tubuh dan sistem kardiovaskular meningkat. Selain itu, fungsi pengecap dan penciuman mulai membaik
- Setelah 5 hari, sebagai besar nikotin dalam tubuh sudah hilang. Selain itu, fungsi pengecap, dan penciuman, dan sistem kardiovaskular terus membaik.
- Setelah 2 – 6 minggu, fungsi silia, saluran napas, dan paru-paru membaik. Selain itu, napas pendek dan batuk-batuk mulai berkurang.
- Setelah 1 tahun, risiko penyakit jantung koroner menurun 50 persen dibanding orang yang tetap merokok.
- Setelah 5 tahun, risiko stroke menurun pada level yang sama seperti orang yang tidak pernah merokok
- Setelah 10 tahun, semua penyebab kematian dan risiko penyakit jantung koroner menurun pada level yang sama seperti orang yang tidak pernah merokok.
Jika secara konsisten berhenti merokok, risiko penyakit penyebab kematian akan menurun dan bisa mendapat angka usia harapan hidup yang lebih panjang dibanding jika tetap menjadi perokok aktif.
Red