LAMPUNGCORNER.COM, Bandarlampung — Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung terpaksa menunda vaksinasi untuk anak usia 12-18 tahun karena keterbatasan vaksin.
Pemkot saat ini masih menunggu kiriman dosis vaksin dari pusat. Adapun target vaksinasi di Bandarlampung sebanyak 777 ribu orang lebih.
“Insyallah secepatnya. Kalau provinsi sudah memberikan kita langsung lakukan (vaksinasi anak),” ungkap Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana, Rabu (14/7/2021).
Eva memperkirakan vaksinasi pada anak menyasar 3000 orang. Ini berdasarkan stok vaksin yang akan diterima.
Untuk pelaksanaannya, Eva menyerahkan pada Dinas Pendidikan. Apakah bertahap dengan dimulai dari kelas 9 atau campur kelas.
Dia menjamin tidak akan ada yang berani memperjualbelikan vaksin dari pemerintah pusat.
Karenanya jika stok mencukupi, Eva berkeinginan seluruh warga Bandarlampung dapat divaksin. (*)
Red