Kekerasan Perempuan dan Anak Capai 177 Kasus, Nunik: Manfaatkan Ruang Digital Mencegahnya

- Jurnalis

Kamis, 29 Juli 2021 - 16:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tangkapan layar kegiatan webinar

Tangkapan layar kegiatan webinar "Kampanye Digital Sebagai Media Pencegahan Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak”, Kamis (29/7/2021). FOTO: Istimewa

LAMPUNGCORNER.COM, Bandarlampung — Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim mengajak jadikan ruang digital untuk mencegah kekerasan terhadap anak dan perempuan. Hal itu karena tingkat kekerasan terhadap anak dan perempuan di Lampung pada Tahun 2021 mencapai 177 kasus.

Nunik, sapaan akrabnya, menyampaikan hal tersebut saat membuka Seminar Nasional bertemakan “Kampanye Digital Sebagai Media Pencegahan Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak secara virtual”, Kamis (29/7/2021).

Menurutnya, penggunaan media digital saat ini tidak mengenal umur. Apalagi di masa pandemi orang bekerja atau sekolah dari rumah. Mereka kini punya banyak waktu menikmati dunia digital lebih lama.

Baca Juga :  Anggota DPRD Bandar Lampung Tinjau Banjir di Panjang

“Berdasarkan data dari Information and Communication Technology (ICT) Watch, orang Indonesia rata-rata menghabiskan minimal 1,5 jam per hari dengan aktivitas dunia digital,” ungkap Nunik.

Pengguna gawai yang berkoneksi dengan internet sendiri, lanjut Nunik, kini mencapai 180 juta orang dari sekitar 220 juta penduduk Indonesia.

Baca Juga :  Hadapi Arus Balik, Gubernur Mirza Pastikan Layanan Maksimal

Dari jumlah itu, Nunik mengungkapkan banyak manfaat yang bisa diambil dari bergesernya ruang temu di dunia digital ini. Salah satunya, perlindungan terhadap perempuan dan anak bisa berjalan dengan baik.

“Media sosial juga bisa menjadi media yang positif, karena bisa menyimpan konten edukasi, kreasi dan lainnya.  Mari tangkap peluang dan tantangan ini. Jawab dengan bersama memanfaatkan digital sebagai media pencegahan kekerasan pada perempuan dan anak,” Pungkasnya. (*)

Red

Berita Terkait

Komisi IV DPRD Bandar Lampung Desak Transparansi Dana BOS
Melana Estate Tawarkan Hunian Nyaman dan Strategis di Bandar Lampung
Fraksi Gerindra Sebut Pelayanan Kesehatan di Bandar Lampung Belum Optimal
DPRD Bandar Lampung Soroti Papan Reklame Tak Susai Tempat
DPRD Bandar Lampung Terima Audiensi DPC Peradi
Anggota DPRD Bandar Lampung Tinjau Banjir di Panjang
DPRD Bandar Lampung Imbau Masyarakat Tak Gunakan Ormas Untuk Kepentingan Pribadi
Komisi III DPRD Sebut Pengerukan Bukit Jadi Biang Keladi Banjir di Bandar Lampung
Berita ini 20 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 7 Mei 2025 - 12:13 WIB

Komisi IV DPRD Bandar Lampung Desak Transparansi Dana BOS

Rabu, 7 Mei 2025 - 11:23 WIB

Melana Estate Tawarkan Hunian Nyaman dan Strategis di Bandar Lampung

Rabu, 7 Mei 2025 - 10:11 WIB

Fraksi Gerindra Sebut Pelayanan Kesehatan di Bandar Lampung Belum Optimal

Rabu, 7 Mei 2025 - 07:09 WIB

DPRD Bandar Lampung Soroti Papan Reklame Tak Susai Tempat

Selasa, 6 Mei 2025 - 21:51 WIB

DPRD Bandar Lampung Terima Audiensi DPC Peradi

Berita Terbaru

LAMPUNG UTARA

Jelang Tahun Ajaran Baru, SMKN 1 Kotabumi Diduga Melakukan Pungli

Senin, 19 Mei 2025 - 20:09 WIB

Pelatihan Kerja Tubaba 2025

TULANGBAWANG BARAT

Diikuti 30 Peserta, Disnakertrans Tubaba Resmi Gelar Pelatihan Kerja 2025

Senin, 19 Mei 2025 - 19:59 WIB