Pemkab Tubaba Terima Dua Unit Bentor dan Kontainer Sampah dari Bank Lampung

- Jurnalis

Senin, 20 Januari 2025 - 21:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemkab Tubaba Terima CSR dari Bank Lampung

Pemkab Tubaba Terima CSR dari Bank Lampung

LampungCorner.com,Tubaba– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulang Bawang Barat (Tubaba), Provinsi Lampung, menerima bantuan dari program Corporate Social Responsibility (CSR) PT. Bank Lampung, berupa dua unit bentor pengangkut sampah dan dua unit kontainer sampah.

CSR tersebut diserahkan oleh Pimpinan PT.Bank Lampung Kantor Cabang Pembantu (KCP) Panaragan Jaya, yang diterima secara langsung oleh Pj.Bupati Firsada, di Halaman Kantor Pemda Tubaba setelah Apel Senin, (20/01/2025).

“Kehadiran bentor dan kontainer sampah ini tidak hanya akan meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan sampah, tetapi juga memperkuat komitmen kita bersama dalam menjaga kebersihan lingkungan,” kata Pj.Bupati.

Menurutnya, kolaborasi antara sektor swasta dan pemerintah dalam mewujudkan program-program yang berdampak positif bagi masyarakat memang sangat diperlukan.

Baca Juga :  Bapperida Tubaba Sinkronisasikan RPJMD dan Renstra PD 2025-2029

“Mari kita manfaatkan bantuan ini dengan sebaik-baiknya dan ajak masyarakat untuk lebih sadar akan pentingnya menjaga kebersihan, sehingga lingkungan kita dapat terus terpelihara. Kami ucapkan terima kasih atas CSR yang telah diberikan oleh PT.Bank Lampung,” terangnya.

Sementara itu, Pimpinan PT Bank Lampung KCP Panaragan Jaya, Robizal, mengatakan bahwa CSR yang diberikan oleh pihaknya merupakan bentuk partisipasi Bank Lampung dalam pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Tubaba.

“Tujuan penyerahan kontainer dan bentor pada program CSR ini adalah sebagai wujud komitmen Bank Lampung untuk menjaga kebersihan lingkungan di Kabupaten Tubaba, sehingga penyerahan bak dan bentor tersebut dapat dirasakan manfaatnya langsung oleh masyarakat,” ujar Robizal.

Baca Juga :  Gazebo Milik Pemda Tubaba Rusak Tertimpa Pohon Tumbang, ini Kata Dinas Terkait

Terpisah, Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tubaba, Dalhami, saat dijumpai media di ruang kerjanya, mengungkapkan bahwa dengan kehadiran bentor dan kontainer tersebut sangat membantu operasional petugas kebersihan dan menampung sampah agar tidak berceceran.

“Iya, kita dapat dua bentor dan dua kontainer. Untuk bentor langsung kita bawa tadi ke kantor DLH, guna membantu operasional petugas dalam mengangkut sampah. Sedangkan kontainer, direncanakan langsung ditempatkan di pasar kabupaten yang paling banyak menghasilkan sampah, mungkin di pasar Dayamurni dan Mulya Asri atau Panaragan Jaya,” pungkasnya. (Rian)

Berita Terkait

Monev Jaga Desa Rampung, Sikebut Kejari Akan Rapat Lintas Sektor dan Petakan Kondisi Tiyuh
Program Pengadaan Kambing Kibang Mulya Jaya Dipertanyakan, Proyek Desa Diduga Fiktif
Kejari Terus Kawal Ketat DD Lewat Monev Jaga Desa di Way Kenanga dan Pagar Dewa
Tiga Pejabat Tubaba Jalani Ukom dan Evkin Susulan, Satu Kembali Mengundurkan Diri
Realisasi Dana Desa Tunas Jaya Diduga Sarat Korupsi
DD Pagar Buana Diduga Mark Up : Beli Sapi dan Kambing, Rakyat Bingung, Siapa Untung?
Truk Ekspedisi Terbakar di KM 213, Damkar Berjibaku Selama Dua Jam
Merambah ke Pendidikan Formal, Pondok Pesantren Nurani Syifa Buka PAUD Bernuansa Alam
Berita ini 84 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 8 Juli 2025 - 16:15 WIB

Monev Jaga Desa Rampung, Sikebut Kejari Akan Rapat Lintas Sektor dan Petakan Kondisi Tiyuh

Selasa, 8 Juli 2025 - 15:42 WIB

Program Pengadaan Kambing Kibang Mulya Jaya Dipertanyakan, Proyek Desa Diduga Fiktif

Selasa, 8 Juli 2025 - 15:21 WIB

Kejari Terus Kawal Ketat DD Lewat Monev Jaga Desa di Way Kenanga dan Pagar Dewa

Selasa, 8 Juli 2025 - 14:58 WIB

Tiga Pejabat Tubaba Jalani Ukom dan Evkin Susulan, Satu Kembali Mengundurkan Diri

Selasa, 8 Juli 2025 - 13:39 WIB

Realisasi Dana Desa Tunas Jaya Diduga Sarat Korupsi

Berita Terbaru

Ilustrasi

TULANGBAWANG BARAT

Realisasi Dana Desa Tunas Jaya Diduga Sarat Korupsi

Selasa, 8 Jul 2025 - 13:39 WIB