Home / LAMPUNG BARAT

Sabtu, 26 Juni 2021 - 09:40 WIB

Ratu Luwak dan Batik Gabovira Wakili Lampung dalam Ajang Anugerah Paramakarya

Tim verifikasi dari Kemenakertrans saat datang ke lokasi UKKM Ratu Luwak di Lambar, Jumat (25/6/2021). Foto: Ari Gunawan

Tim verifikasi dari Kemenakertrans saat datang ke lokasi UKKM Ratu Luwak di Lambar, Jumat (25/6/2021). Foto: Ari Gunawan

LAMPUNGCORNER.COM, Lampung Barat – Anugerah Paramakarya merupakan anugerah yang diberikan pemerintah pusat melalui Kementerian Ketenagakerjaan dan Transmigrasi kepada pelaku usaha kecil, menengah dan skala besar.

Salah satunya pelaku UMKM di Lampung Barat (Lambar) yang mewakili Lampung masuk nominasi penghargaan itu adalah pengusaha kopi Ratu Luwak.

“Kami datang untuk melakukan verifikasi terhadap usaha Ratu Luwak ini,” ungkap Asisten Deputi Bidang Ekonomi Makro, Perencanaan Pembangunan dan Iklim Usaha, Robi Arya Brata, Jumat (25/6/2021).

Menurut Robi, rencananya penghargaan tersebut akan diserahkan langsung oleh Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara.

“Selain Ratu Luwak, ada satu lagi UMKM dari Lampung yang lolos seleksi, yakni Batik Gabovira di Bandarlampung,” jelasnya lagi.

Kedua UMKM itu telah dinyatakan juara dalam gelaran Sidakarya, yakni penghargaan yang sama untuk di tingkat Provinsi.

Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Lambar Nata Djudin Amran menyampaikan harapannya pada kementerian terkait, untuk dapat berkolaborasi membangun Lambar dalam sektor perkebunan.

“Harapannya, sinergitas antara kementerian dan Pemkab selalu terjalin baik,” ungkap Nata.

Sementara Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Lambar Tri Umaryani menambahkan, destinasi pariwisata, kebudayaan, dan agrowisata di Lambar beragam dan perlu diketahui pemerintah pusat.

“Ratu Luwak merupakan salah satu pelaku ekonomi kreatif di Lambar, yang ranahnya masuk dalam Disporapar, semoga ekonomi kreatif ini menjadi nilai tambah,” harapnya.

Sementara itu, pemilik UMKM Ratu Luwak Sapri menyambut baik verifikasi pada usaha yang dilakoninya sejak tahun 2008 lalu itu.

“Banyak yang kita sampaikan, mulai dari sejarah berdirinya usaha, perizinan, hingga varian produk dan permodalan,” tukasnya. (*)

Red

Share :

384 views

Baca Juga

Visual pembangunan gedung budaya pada tahun 2021 atau tahap kedua. FOTO: ISTIMEWA

LAMPUNG BARAT

Pembangunan Gedung Budaya Lampung Barat Dilanjutkan April

LAMPUNG BARAT

Lima Warganya Isolasi Mandiri, Aparat Desa Kirim Sembako Langsung ke Rumah

INTERNASIONAL

Gempa Bumi Bermagnitudo 5,5 Guncang Pesisir Barat, Lampung

LAMPUNG BARAT

Dapat Bantuan Randis, Kerja Pendamping PKH dan BPNT Diminta Lebih Maksimal

LAMPUNG BARAT

Sepuluh Besar ADWI 2021, Sandiaga Kunjungi Kampoeng Kopi Rigis Jaya

LAMPUNG BARAT

Petani Lambar Buang Hasil Panen Tomat ke Jalan, Begini Tanggapan sang Bupati

LAMPUNG BARAT

Selamat Berlaga! 25 Atlet Lambar Berangkat ke Kejurda 2021

LAMPUNG BARAT

DPRD Lambar Fokus Tingkatkan KRL, Pengelola Hutan dan Program PUPR