Harga Obat dan Oksigen Naik, KPPU Akan Panggil Produsen dan Distributor

- Jurnalis

Rabu, 7 Juli 2021 - 19:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Kanwil II KPPU memaparkan pantauan kenaikan harga tabung oksigen di lima provinsi, Rabu (7/7/2021). Foto: Tangkapan layar webinar

Kepala Kanwil II KPPU memaparkan pantauan kenaikan harga tabung oksigen di lima provinsi, Rabu (7/7/2021). Foto: Tangkapan layar webinar

LAMPUNGCORNER.COM, Bandarlampung — Indikasi kenaikan berbagai jenis obat covid-19, tabung oksigen, dan isi oksigen terjadi hampir di seluruh Indonesia. Data itu berdasarkan hasil pantuan seluruh Kantor Wilayah Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) di Indonesia.

Kondisi itu membuat KPPU RI akan lebih memprioritaskan untuk melakukan upaya penegakan hukum dengan memanggil produsen maupun distributor obat dan oksigen seluruh Indonesia.

Wakil Ketua KPPU RI Guntur Syahputra Saragih mengatakan, kondisi yang terjadi hampir di seluruh Indonesia itu harus segera ditangani, mengingat Indonesia sudah darurat covid-19.

“Kita menyadari bahwa saat ini terjadi disparitas harga disebabkan permintaan tinggi namun supplier tidak mampu memenuhi kebutuhan pasar,” ungkap Guntur saat menghadiri zoom meeting dengan seluruh Kepala Kanwil KPPU se Indonesia, Rabu (7/7/2021).

Baca Juga :  SKB CPNS Pemprov, 504 Peserta Tes di Lampung, 87 Lainnya Diluar Daerah

Menurut Guntur, meski hasil peningkatan ini masih sebatas temuan pantauan, namun hal ini akan menjadi dasar melakukan investigasi untuk mengungkap fakta-fakta di lapangan.

“Kita akan memanggil produsen maupun distributor obat dan oksigen untuk menjelaskan indikasi kenaikan harga tersebut,” terusnya.

Hal ini merupakan upaya KPPU untuk menciptakan harga yang wajar dan memastikan ketersediaan obat Covid-19 dan oksigen di pasaran.

Sementara, Kepala Kanwil II Komisi Pengawasan Persaingan Usaha (KPPU), Bekti Anggoro, memaparakan bahwa harga tabung di 5 provinsi wilayah kerja yakni meliputi Lampung, Bengkulu, Bangka Belitung (Babel), Sumatera Selatan, dan Jambi mengalami kenaikan mencapai tiga kali lebih besar dari harga normal.

“Contohya di Lampung harga tabung 1 meter kubik di awal pandemi sekitar Rp700 ribu, tapi sekarang sudah mencapai Rp2 juta dan tertinggi ada di Babel mencapai Rp4 juta. Sementara untuk isi ulang oksigen permeter kubik relatif stabil diharga Rp50 ribu,” papar Bekti.

Baca Juga :  Sudah Diteken Gubernur, Harga Singkong di Mesuji Masih Tetap Rendah

Sementara harga obat dan stok obat-obatan yang diatur dalam keputusan Menkes No.HK.01.07/Menkes/4826/2021, terdapat beberapa daerah yang tidak memiliki stok. Seperti ketersediaan Ivermectin terbatas hanya di Lampung dan itupun di atas harga eceran tertinggi (HRT) yang ditetapkan pemerintah.

“Paling tinggi yakni Azithromycin 500 mg pertablet HET nya Rp1.700, namun dijual di Lampung sekitar Rp12.400. Di Bengkulu berkisar Rp10ribu, di Babel Rp8.400, di Sumsel Rp11 ribu dan Jambi Rp13.500,” pungkasnya. (*)

Red

Berita Terkait

Kabid Humas Polda Lampung Perkuat Sinergi dengan PWI Demi Informasi Publik yang Berkualitas
Motor Pegawai Alfamart Raib di Parkiran, Pelaku Terekam CCTV
Tutup Tahun 2024, Pendapatan Sektor Pajak Pemprov Lampung Capai Rp3,29 Triliun
Sudah Diteken Gubernur, Harga Singkong di Mesuji Masih Tetap Rendah
Targetkan Peningkatan Wisatawan ke Lampung, Pj Gubernur Minta Tempat Wisata Gelar Acara Nataru
Pj Gubernur Hadiri Puncak Kegiatan Hari Ibu Pemprov Lampung 2024
Program Guru Mengabdi Pemprov Lampung Sabet IGA Award 2024
Jelang Tutup Tahun 2024, Pj Gubernur Paparkan Capaian Kinerja
Berita ini 16 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 25 Januari 2025 - 01:06 WIB

Kabid Humas Polda Lampung Perkuat Sinergi dengan PWI Demi Informasi Publik yang Berkualitas

Jumat, 17 Januari 2025 - 13:16 WIB

Motor Pegawai Alfamart Raib di Parkiran, Pelaku Terekam CCTV

Selasa, 31 Desember 2024 - 19:13 WIB

Tutup Tahun 2024, Pendapatan Sektor Pajak Pemprov Lampung Capai Rp3,29 Triliun

Sabtu, 28 Desember 2024 - 23:01 WIB

Sudah Diteken Gubernur, Harga Singkong di Mesuji Masih Tetap Rendah

Jumat, 27 Desember 2024 - 18:59 WIB

Targetkan Peningkatan Wisatawan ke Lampung, Pj Gubernur Minta Tempat Wisata Gelar Acara Nataru

Berita Terbaru

PESAWARAN

Studi Tiru ILP, Dinkes dan DPRD Pesawaran Kunker ke Kendal

Sabtu, 25 Jan 2025 - 01:17 WIB