Menurut Ahli Penyebab KRI Nanggala-402 Tenggelam

- Jurnalis

Rabu, 28 April 2021 - 13:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kapal selam Nanggala-402 Foto: IST

Kapal selam Nanggala-402 Foto: IST

Pakar Kapal Selam dari Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya Wisnu Wardhana menjelaskan 3 faktor penyebab tenggelamnya KRI Nanggala-402 milik TNI AL sedalam 850 meter di perairan Bali

Ketiga faktor itu adalah tidak berfungsinya Air Ballast yang dapat mengatur ketinggian penyelam kapal, tidak berfungsinya hydroplane atau sayap di badan kapal dan rusaknya Pressure Hull yang membuat kapal tersebut akhirnya harncur karna besarnya tekanan air di bawah laut.

“Kapal itu (Nanggala-402) hancur karena pressure hull-nya ditekan dengan tekanan hidrostatistik yang 4 kali lebih besar, karena dari 200 meter jadi 800 meter. Makanya pressure hullnya pecah,” ujarnya

Ia juga  menjelaskan kapal tua buatan industri Howaldtswerke, Kiel, Jerman itu memiliki usia kurang lebih 40 tahun. Pada tahun 80-an kapal tersebut didesain hanya dapat menyelam pada kedalaman 300 meter. Namun seiring bertambahnya usia kapal, kini ia memprediksi hanya kuat pada kedalaman 200 meter saja.

Baca Juga :  Waskito, Kasus BPHTB Waris Pringsewu di Vonis 3 Tahun

Pada kedalaman yang melebihi ambang batas itu, struktur pelindung kapal, Pressure Hull yang ia sebut menyerupai cangkang telur dapat hancur karena mendapatkan tekanan hidrostatistik.

“Kalau tekanan diperbesar terus maka pecah telur itu. Kalau pecah maka tekanan air dari luar menerjang masuk dan menyerang manusia yang ada di dalam telur,” ujarnya.

“Makanya barang-barang yang ada di dalam kapal Nanggala-402 itu muncrat keluar semua. Dan itu menunjukkan bahawa pressure hull telah pecah,” tambah Wisnu.

Wisnu menjelaskan lapisan yang menyerupai telur itu diatur dalam ukuran sebesar 1 atmosfer. Jika diremas dari luar dan melebihi kemampuan maksimum, maka telur itu akan pecah.

Baca Juga :  Rapimda dan Musda III KNPI Kabupaten Pringsewu Resmi di Gelar

Di samping itu ia menjelaskan, di setiap kapal selam tidak memiliki teknologi yang dapat memberikan rekaman perjalanan dan percakapan di dalam kapal seperti Black Box layaknya di pesawat terbang yang dapat membantu identifikasi kecelakaan kapal.

Menurutnya, identifikasi masalah dapat dilakukan apabila bangkai kapal selam Nanggala-402 sudah di tarik ke darat. Dari rangka dan serpihan yang ditemukan itu, barulah dapat diidentifikasi apa yang terjadi pada kapal selam milik TNI AL itu.

“Saya enggak tahu apakah ada seperti blackbox dalam kapal selam. Tapi selama saya mempelajari kapal selam, saya tidak pernah menemukan ada blackbox di situ,” pungkasnya. (*)

 

Sumber: [ CNN Indonesia ]

Berita Terkait

Rapimda dan Musda III KNPI Kabupaten Pringsewu Resmi di Gelar
Waskito, Kasus BPHTB Waris Pringsewu di Vonis 3 Tahun
Ada Kenaikan, Segini Besaran Siltap dan Tunjangan Aparatur Tiyuh 2025!
Mensos RI Saifullah Yusuf Hadiri Hari Kesetiakawanan Nasional (HKSN) 2024 di Kabupaten Pringsewu
Polisi Tangkap Tiga Pemuda Terlibat Narkoba di Pekon Margakaya
Semringah, 3 Peserta Senam Yang Full Senyum Dapat Hadiah Dari Plh. Sekda Lamsel
Paslon Bupati dan Wakil Bupati Riyanto – Umi Laila Unggul Sementara Dari Paslon Lainnya.
Polres Pringsewu Amankan Kampanye dan Pengepakan Logistik Pilkada
Berita ini 49 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 17 Januari 2025 - 11:13 WIB

Rapimda dan Musda III KNPI Kabupaten Pringsewu Resmi di Gelar

Jumat, 10 Januari 2025 - 17:59 WIB

Waskito, Kasus BPHTB Waris Pringsewu di Vonis 3 Tahun

Senin, 30 Desember 2024 - 21:39 WIB

Ada Kenaikan, Segini Besaran Siltap dan Tunjangan Aparatur Tiyuh 2025!

Jumat, 20 Desember 2024 - 12:11 WIB

Mensos RI Saifullah Yusuf Hadiri Hari Kesetiakawanan Nasional (HKSN) 2024 di Kabupaten Pringsewu

Sabtu, 14 Desember 2024 - 16:21 WIB

Polisi Tangkap Tiga Pemuda Terlibat Narkoba di Pekon Margakaya

Berita Terbaru

LAMPUNG TIMUR

Pansus DPRD Lampung Usut Impor Tapioka yang Diduga Rugikan Petani

Jumat, 17 Jan 2025 - 20:42 WIB

Inspektur Perana Putera Saat Memimpin Apel Bulanan di Lapangan Pemda Tubaba

TULANGBAWANG BARAT

Tingkatkan Disiplin ASN, Pemkab Tubaba Terapkan SI-ASIK NENEMO

Jumat, 17 Jan 2025 - 20:10 WIB