LampungCorner.com, PESAWARAN – Ketua DPRD Kabupaten Pesawaran, Achmad Rico Julian, menegaskan bahwa seluruh kegiatan seremonial yang tidak berdampak langsung pada masyarakat akan dipangkas habis. Kebijakan ini dilakukan sebagai bagian dari instruksi Presiden terkait efisiensi anggaran dalam pelaksanaan APBD tahun berjalan di Kabupaten Pesawaran.
“Kami masih menunggu petunjuk teknis lebih lanjut mengenai pos anggaran mana saja yang harus diefisienkan. Namun, kami sudah siap untuk memangkas kegiatan seremonial, kunjungan kerja, bimbingan teknis, serta perjalanan komisi dan AKD,” ujar Achmad Rico Julian di ruang kerjanya, Senin (17/2/2025).
Ia menegaskan bahwa efisiensi ini tidak akan mengorbankan program-program prioritas yang berdampak langsung bagi masyarakat.
“Kami akan berdiskusi dengan pemerintah daerah untuk memilah program yang benar-benar penting dan harus tetap dijalankan,” tambahnya.
Lebih lanjut, Ketua DPC Gerindra Pesawaran itu mengungkapkan bahwa total anggaran yang akan dikenakan efisiensi dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Pesawaran mencapai sekitar Rp58 miliar.
“Kami akan mengawasi penggunaan anggaran dengan ketat dan memastikan semua yang bersifat seremonial dipangkas habis. Fokus kami adalah pada program yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” pungkasnya. (*)
Editor: Furkon Ari
