Kendi Nusantara

- Jurnalis

Senin, 14 Maret 2022 - 09:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Oleh: Wirahadikusumah

Oleh: Wirahadikusumah

Dua hari belakangan ini saya memelototi pemberitaan tentang Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Yang berada di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur (Kaltim).

Penyebabnya karena informasi itu. Pertama, tentang ritual yang akan dilakukan Presiden Jokowi bersama gubernur se-Indonesia.
Kedua, rencana berkemahnya presiden dengan lima gubernur se-Kalimantan di sana. Selama dua hari. Senin-Selasa (14-15/3/2022).

Informasi yang saya baca di media online, ritual yang akan dilakukan dengan mewajibkan gubernur se-Indonesia menggunakan pakaian adat dari daerahnya masing-masing.

Selain itu, para gubernur itu juga diminta membawa satu liter air. Juga dua kilogram tanah. Dari provinsinya masing-masing berasal. Nantinya, air dan tanah itu akan disatukan dalam wadah. Yang disebut Kendi Nusantara.

Saat membaca informasi tersebut, saya penasaran. Seperti apa bentuk Kendi Nusantara itu? Yang akan menampung 34 liter air. Dan 68 kilogram tanah. Dari seluruh Indonesia tersebut.

Hasil saya browsing, Kendi Nusantara ternyata terbuat dari tembaga. Ukurannya cukup besar. Jumlahnya ada dua. Untuk menampung tanah dan air dari seluruh nusantara. Dua kendi itu bakal disimpan di titik nol IKN Nusantara.

Menurut Menko Polhukam Mahfud MD, filosofi tanah dan air yang dibawa para gubernur ke IKN Nusantara melambangkan kebersatuan dan keberagaman.

Karenanya, Mahfud mengajak masyarakat untuk menjaga tanah air Indonesia karena terdapat keberagaman di dalamnya.

”Tanah dan air itu sudah mewakili seluruh suku dan agama di masing-masing provinsi,” katanya seperti yang saya kutip dari detik.com.

Tentu ritual Kendi Nusantara yang akan dilakukan itu sah-sah saja dilakukan.

Namun, harus diiringi doa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Harapannya agar apa yang direncanakan bisa terwujud.

Saya pun berharap sekali, kegiatan itu bukan hanya sekadar mencari sensasi. Terlebih ritual yang dipakai menggunakan kendi. Yang kata orang bijak filosofisnya cukup baik.

Yakni: tidak ada yang bisa melihat isi kendi, kejernihannya hanya bisa dilihat dari apa yang dikeluarkannya.

(Wirahadikusumah)

 

Berita Terkait

Tol Inflasi
Piramida Terbalik
Sikap Keuangan
Bukan Gila
Galau Caleg
Kecolongan Lampura
Rampok Nekat
Strategi PDIP
Berita ini 92 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 11 Juli 2023 - 09:23 WIB

Tol Inflasi

Selasa, 27 Juni 2023 - 14:43 WIB

Piramida Terbalik

Selasa, 6 Juni 2023 - 09:07 WIB

Sikap Keuangan

Senin, 5 Juni 2023 - 09:19 WIB

Bukan Gila

Kamis, 6 April 2023 - 12:56 WIB

Galau Caleg

Berita Terbaru

Paripurna Tingkat II Raperda RPJMD Tubaba

TULANGBAWANG BARAT

Paripurna Legislatif dan Eksekutif Sepakati RPJMD 2025 – 2029

Rabu, 9 Jul 2025 - 15:33 WIB